MAQOM TOBAT

Tobat itu ada 3 bagian :
1.tobatnya orang-orang awam adalah tobat dari dosa
2.tobatnya orang-orang khusus ( khowash ) adalah tobat dari kelalaian mereka untuk mengingat Allah.
3. tobatnya orang-orang kelas paling khusus ( khowashul-khowash )  ialah hendaknya anda bertobat dari segala sesuatu selain Allah.  Dan inilah yang di isyaratkan oleh syeikh Dzun-Nun Al—Mishri bahwa : “Dosa-dosa kaum yang didekatkan dengan Allah ( al-Muqarrobun ) adalah kebaikan orang-orang yang banyak berbuat baik ( al-Abrar ).
Sebagaimana juga dikatakan bahwa , : “Riya ( Pamer)nya orang-orang A`rif ( orang yang mengenal dan mengetahui Allah Swt ) adalah tingkat keikhlasan para murid ( para pemula ).”. sebab keikhlasan para murid adalah suatu tingkatan yang digunakan untuk mendekatkan diri orang yang A`rif kepada Allah.disaat memulai dan menuju kepada-Nya dengan cara memulai ketaatan.ketika semua itu memungkinkan dan sanggup merealisasikannya , lalu dipenuhi oleh sinar-sinar hidayah , diberikan perhatian dan perlindungan-Nya, sanggup menyaksikan Keagungan Tuannya dengan mata hatinya, merenungkan ciptaan sang penciptanya , mendahulukan kebaikannya, maka ia akan bertobat untuk tidak melihat dan memperhatikan pada ketaatan , kebaikan, amal-amal dan pendekatan diri kepada Rabb-nya ketika mau dan akan memulainya.
Maka dengan demikian  ada dua tipe hamba yang bertobat , dimana masing-masing berbeda dengan yang lain :
Ke 1.orang yang bertobat dari segala dosa dan kesalahan.
Sedangkan yang ke 2. Adalah orang yang bertobat dari tergelinciran dan kelalaian dan bertobat dari melihat kebaikan dan ketaatan yang ia lakukan.
Sehingga tobat akan mengharuskan wara` ( menjaga diri dari syubhat ).