Kamis, 29 Desember 2011

TAUHID

Tauhid ada 2 macam
1.tauhid Ammah ( kaum awam )
2.tauhid Khashshah ( kaum khusus )
1.tauhid Ammah ( kaum awam ) maknanya adalah tauhid yang diikrarkan dengan lisan kemudian apa yang diikrarkan oleh lisan diaktualisasikan dengan hati dengan menetapkan Dzat yang ditauhidkan dengan seluruh Asma ( Nama-nama ) dan sifat-sifat-Nya dengan menetapkan apa yang harus ditetapkan dan menafikan apa yang harus dinafikan sesuai dengan apa yang telah ditetapkan dan dinafikan oleh Allah untuk Dzat-Nya sendiri. Sedangkan
2.tauhid Khashshah ( tauhid orang-orang khusus ) adalah adanya keagungan Wahdaniyyah ( kemahaesaan ) Allah Swt. Dan hakikat kedekatan-Nya tanpa ada rasa dan gerakan seorang hamba , karena ia dikuasai dan dilakukan oleh Allah sesuai dengan apa yang ia kehendaki.
Dikatakan bahwa Asy-Syibli rhm. Pernah berkata pada seseorang dimana pada saat itu sedang membicarakan tentang Tauhid,” ini tauhid anda saja “ lalu orang itu bertanya , “ lalu apakah masih ada untukku selain hal ini?” Asy-Syibli berkata :”Tauhid Dzat yang ditauhidkan ialah Allah menjadikan Anda bertauhid dengan-Nya, mengesakan-Nya, menjadikan anda bermusyahadah dengan-Nya dan menjadikan anda ghaib dari apa yang anda saksikan. Itulah sifat tauhid orang-orang khusus.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar